Berita

Berita

Ada KIE, Lalu Lintas Sedikit Terganggu, Bupati Sampaikan Permintaan Maaf

KEBUMENKAB.GO.ID  - Bupati Arif Sugiyanto menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat yang terkena dampak dengan adanya Kebumen International Expo (KIE). Sebab dengan adanya stand KIE yang mengelilingi alun-alun Kebumen, arus lalu lintas agak sedikit terganggu.


"Saya selaku Bupati memohon maaf kepada seluruh masyarakat atas ketidaknyamanan dalam penggunaan jalan di area KIE karena ada stand yang melingkari alun-alun," ujar Bupati di Kantor Mapolres Kebumen, Selasa (13/6).


Bupati menyatakan, adanya KIE tidak ada maksud lain, kecuali adalah untuk menggerakan perekonomian masyarakat. Menurutnya untuk mendongkrak perekonomian masyarakat pasca pandemi, maka perlu diadakan event-event yang bisa mendatangkan banyak orang.


"Saya tekankan bahwa ini tidak ada maksud lain, kecuali memang untuk menggerakan perekonomian masyarakat. Ekonomi masyarakat ini memang harus digerakkan dengan mengadakan event-event, baik di kota maupun di desa-desa," terang Bupati.


Menurutnya, KIE terbukti mampu meningkatkan perekonomian dan daya beli masyarakat. Banyak para pelaku usaha dari sektor UMKM yang ikut dalam expo ini. Kemudian para pedagang kaki lima dan sektor usaha lain juga terkena dampak positif dengan adanya KIE. 


"Usaha mereka jadi laku, karena  KIE mampu mendatangan ratusan ribu orang dari berbagai daerah. Itu sudah terbukti pada KIE 2022 lalu, dan kita liat pertumbuhan ekonomi Kebumen saat ini 5,9 persen, ini cukup bagus, semoga bisa terus meningkat," terang Bupati.


KIE 2023 menyediakan 500 stand pameran di mana 60 persen diisi pelaku usaha Kebumen, terdiri dari pelaku usaha UMKM, asosiasi industri, perdagangan dan pariwisata, perbankan, lembaga keuangan, atau perbankan BUMN/BUMD. 


Kemudian sisanya diikuti perwakilan kabupaten/kita di Jawa Tengah dan  DIY, serta  luar Jawa. Selain itu ada juga dari kementerian dan lembaga.


"Kita targetkan pada KIE tahun ini bisa mendatangkan 200 ribu pengunjung dengan nilai investasi Rp200 Miliar sampai Rp300 Miliar," ucap Bupati.


Diketahui KIE 2023 akan berlangsung pada 17-24 Juni 2023. Kegiatan tersebut menyediakan 500 stand pameran, dan ditargerkan bisa mendatangan 200.000 pengunjung. KIE pun bakal diramaikan dengan artis-artis Ibu Kota. (al/dp)

<< Lainnya